Stadium Gagal Ginjal Kronik Pdf Download: Panduan Penatalaksanaan dari PERNEFRI
- coadustkmakerter
- Aug 15, 2023
- 4 min read
Pemberian proses asuhan gizi terstandar (PAGT) kepada pasien gagal ginjal kronik sangat diperlukan karena banyak pasien mengalami malnutrisi yang disebabkan rendahnya konsumsi makanan dan mengalami muntah. Kepatuhan diet berpengaruh terhadap nilai laboratorium pasien gagal ginjal kronik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran asuhan gizi meliputi Assessment, Diagnosis, Intervensi, Monitoring dan Evaluasi pada pasien gagal ginjal kronik stadium 4 dan 5 di RSUD Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang. Jenis penelitian ini adalah observasional deskriptif dengan desain studi kasus (case study) yaitu dengan mengamati asuhan gizi pada pasien gagal ginjal kronik stadium 4 dan 5 di ruang Imam Bonjol dan Airlangga Dalam, RSUD Kanjuruhan Kepanjen Kabupaten Malang pada tanggal 4 sampai dengan 10 Maret 2020. Subyek penelitian berjumlah 5 pasien. Hasil menunjukkan 5 pasien beresiko malnutrisi menggunakan MUST, sedangkan penilaian status gizi dengan menggunakan pengukuran antropometri lingkar lengan atas (LILA) sebanyak 3 pasien mengalami status gizi kurang. Rata-rata tingkat konsumsi energi, protein, masih dalam kategori kurang, hal ini disebabkan kondisi pasien yang mengalami muntah. Perkembangan antropometri belum mengalami peningkatan, pemeriksaan biokimia belum mengalami peningkatan yang lebih baik, kondisi fisik dan klinis pasien perlahan menunjukkan peningkatan. Keluarga pasien diharapkan membantu untuk memantau dan mendukung perubahan perilaku pada pasien terhadap kepatuhan diet yang diberikan oleh ahli gizi.
Stadium Gagal Ginjal Kronik Pdf Download
Jika Anda penderita penyakit ginjal, atau sedang terkena masalah ginjal, diabetes, stroke, tekanan darah, maupun orang sehat yang ingin menjaga kesehatan ginjal, inilah buku yang mestinya Anda baca! Buku yang ditulis dokter ahli ginjal, Prof. Dr. Djoko Santoso, Ph. D., yang pernah mengenyam pendidikan di Graduate School of Medicinedi Juntendi Jepang dengan menyabet gelar Ph. D. ini membahas dengan ringan masalah-masalah ginjal, mulai dari mengetahui apa itu ginjal hingga masalah gagal ginjal termasuk gagal ginjal kronik. Dilengkapi juga dialog mengenai penyakit ginjal.Buku terbitan Jaring Pena (lini penerbitan JP BOOKS) ini ditulis dengan sistematika poin dan ringan, sehingga enak dibaca. Selain itu, materi buku ini banyak dibutuhkan orang, terutama orang yang kena ginjal. Buktinya? Saat ini menjadi "buku terlaris" di beberapa toko buku di Surabaya (ini hanya sampel Surabaya).Tokoh-tokoh di negeri ini juga memberi apresiasi positif atas buku ini, seperti Dahlan Iskan (CEO Jawa Pos Group), Parni Hadi (Waka Konsili Kedokteran Indonesia, Dirut Utama RRI), H. Sujono (Bupati Pacitan), dll.Mengapa saya mengatakan buku ini bagus dan penting? Karena saya telah membacanya berkali-kali dan membahasnya bersama penulisnya! Mengapa bisa demikian? Karena sayalah editornya buku itu!! hehe...Jika ada saudara, teman, tetangga, atau siapapun yang ada masalah dengan ginjal, bisa disarankan membaca buku ini. Jika Anda tidak bisa membelikan buku ini untuk mereka, minimal Anda telah berbuat baik memberitahu adanya buku ini. Thanks
Dalam dunia medis, gagal ginjal stadium 5 lebih dikenal dengan sebutan end stage renal disease (ESRD). Umumnya, fungsi ginjal penderita ESRD tidak mencapai 10% dari fungsi normalnya. Ini artinya, ginjal sudah hampir tidak berfungsi atau bahkan tak berfungsi sama sekali.
Sebelum mencapai gagal ginjal tahap akhir, penderita penyakit ginjal kronis akan mengalami penurunan fungsi ginjal secara bertahap. Fungsi ginjal ini dapat diukur dengan hitungan laju filtrasi glomerulus (LFG). Rinciannya adalah seperti berikut:
Terjadinya gagal ginjal stadium 5 biasanya diawali dengan kondisi atau penyakit lain yang memengaruhi fungsi ginjal dalam waktu yang lama. Kondisi dan penyakit yang dapat memengaruhi fungsi ginjal tersebut antara lain:
Saat gagal ginjal masih dalam stadium awal, gejala kerusakan ginjal biasanya belum tampak. Gejala baru akan muncul ketika ginjal mulai tidak mampu menyaring zat-zat sisa dan cairan dari dalam tubuh secara efisien. Ketika sampai pada tahap ini, penderita akan mengalami gejala berupa:
Bila tidak ditangani dengan tepat, penderita penyakit ginjal kronis stadium akhir juga dapat mengalami sesak napas, nyeri dada, dan pembengkakan pada kaki, tangan, atau wajah. Hal ini bisa terjadi karena cairan di dalam darah sudah semakin menumpuk.
Pilihan pengobatan lain untuk penderita penyakit ginjal kronis stadium akhir adalah transplantasi ginjal. Dalam prosedur ini, ginjal pasien yang rusak akan diganti dengan ginjal yang sehat dari pendonor. Hanya saja, penderita harus menunggu cukup lama untuk mendapatkan ginjal baru.
Itulah sebabnya, Anda dianjurkan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin dan segera memeriksakan diri ke dokter bila mengalami keluhan yang mengarah pada gangguan ginjal kronis. Semakin cepat kerusakan ginjal diketahui, maka semakin kecil risikonya untuk mencapai gagal ginjal stadium 5.
Surat Keputusan yang diterbitkan pada tanggal 28 September 2022 tersebut, bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan dini sekaligus sebagai acuan bagi fasilitas pelayanan kesehatan dalam memberikan penanganan medis kepada pasien gagal ginjal akut.
Dimulai dari diagnosis klinis. Penegakan diagnosis untuk penyakit gagal ginjal akut pada anak diawali dengan mengamati gejala dan tanda klinis yang dialami pasien, salah satunya terjadi penurunan jumlah BAK (oliguria) atau tidak ada sama sekali BAK (anuria).
Jika hasil pemeriksaan menunjukkan positif gagal ginjal akut, selanjutnya pasien akan dilakukan perawatan di ruangan intensif berupa High Care Unit (HCU)/Pediatric Intensive Care Unit (PICU) sesuai indikasi.
Menurut laporan IDAI, jumlah kasus gagal ginjal akut pada anak terus meningkat sejak Agustus lalu. Puncaknya terjadi pada September dengan 78 kasus. Meskipun demikian, pihaknya meminta masyarakat untuk tetap tenang, selalu hati-hati dan waspada.
Karena Kemenkes secara aktif terus melakukan pemantauan dan pelacakan kasus di masyarakat guan menemukan kasus gagal ginjal akut sedini mungkin. Salah satunya dengan melaporan penyakit gagal ginjal akut pada anak maupun penyakit menular lainnya melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon Event Baeed Surveillance (SKDREBS)/ Surveilans Berbasis Kejadian (SBK) di dalam waktu kurang dari 24 jam. 2ff7e9595c
Comments